• SMA NEGERI 1 MANGGAR
  • Totality Is The Key To Quality

Merdeka Belajar Dalam Masa Pandemi COVID-19

Covid-19 tidak lagi menjadi kata yang asing ditelinga banyak orang, Virus yang hadir sejak Desember 2019 di Wuhan, China, ini menyebar begitu cepat ke berbagai penjuru dunia dalam hitungan bulan.

Seperti yang diketahui semua orang, sejak wabah Virus Covid-19 menghantam dunia, banyak perubahan sosial yang terjadi dalam kehidupan, bahkan dapat dikatakan hampir seluruh aspek kehidupan mengalami perubahan yang tidak bisa dikendalikan. Salah satunya adalah perubahan di dalam pendidikan. Orangtua, guru, murid, semua mendapat imbas dari dampak negatif pendidikan di masa pandemi ini.

Saat penyebaran Virus Covid-19 semakin mengkhawatirkan, pemerintah segera menerapkan kebijakan "Belajar Dari Rumah", kebijakan ini membawa perubahan besar bagi murid, guru, bahkan orangtua. Melalui kebijakan ini, guru dituntut untuk melakukan pembelajaran secara daring melalui teknologi yang ada, begitu pula dengan murid, mereka dituntut untuk beradaptasi dengan perubahan besar ini, mereka yang pada awalnya selalu belajar bersama dengan guru, berinteraksi dan bersosialisasi dengan teman, secara tiba-tiba harus menghadap layar laptop atau hp saja selama berbulan-bulan, tidak berhenti di sini saja, orangtuapun dituntut mengajar anak-anaknya untuk menggantikan posisi guru yang tidak dapat bertemu secara tatap muka. Kebijakan ini terdengar baik dan cukup berguna untuk memutus rantai penyebaran Virus Covid-19, namun dalam praktiknya, kebijakan ini mengalami banyak permasalahan.

Dilansir dari website Tanoto Foundation, hasil survei Tanoto Foundation, organisasi filantropi keluarga independen yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981, terkait pembelajaran jarak jauh (PJJ) pada 332 kepala sekolah, 1.368 guru, 2.218 siswa, dan 1.712 orang tua yang dirilis kompas.com, didapatkan bahwa orang tua yang menjadi responden mengaku kurang sabar dan jenuh menangani kemampuan dan konsentrasi anak, mereka juga merasa kesulitan menjelaskan materi pelajaran ke anak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat permasalahan dari sisi orangtua mengenai kebijakan "Belajar Dari Rumah".

Bagaimana dengan para pelajar? Dilansir dari website Katadata.co.id, dari responden yang belajar atau kuliah online, 92%, merasa sangat banyak atau cukup banyak masalah yang mengganggu dengan pembelajaran online. Hanya 8% yang menjawab sedikit dan 0% menjawab tidak ada masalah. Hal ini menunjukkan bahwa kebijakan "Belajar Dari Rumah" akibat Covid-19 ini juga mengganggu banyak pelajar.

Hal ini terjadi karena adanya ketidakseimbangan antara guru/dosen dan pelajar. Seperti ketimpangan antara jumlah tugas yang diberikan oleh guru/dosen dengan waktu yang tersedia, dan juga keengganan pelajar untuk berusaha memahami materi/pembelajaran secara mandiri. Tidak ada pihak yang dapat disalahkan atas terjadinya perubahan sosial yang mendadak ini, semua pihak mencoba beradaptasi dalam waktu yang singkat.

Banyak orang sadar akan perubahan yang terjadi, bahkan dalam website Tanoto Foundation, terdapat opini yang dipublish dengan judul "Generasi tanpa Sekolah" judul tersebut sungguh mendeskripsikan bagaimana pendidikan pada masa pandemi ini. Sebuah bangunan dikatakan sekolah apabila terdapat guru, murid, dan keberlangsungan pembelajaran di dalamnya, akan tetapi, pandemi Covid-19 membuat sekolah kehilangan fungsi sesungguhnya.

Melihat kondisi ini, sebagai pelajar atau generasi muda, kalimat "Merdeka Belajar" sepertinya tidak lagi dapat dirasakan, karena belajar tidak hanya tentang mencukupi otak dengan ilmu, tetapi juga tentang berelasi, bersosialisasi, berinteraksi, juga belajar mengenai etika saat menghadapi guru atau teman sebaya dan masih banyak lagi. Namun, dalam keadaan belajar online, hal tersebut tidak dapat digapai, akibatnya, semakin banyak pelajar yang tidak bersemangat, tidak memiliki gairah untuk bersosialisasi, lebih nyaman sendirian bahkan cenderung tidak ingin bergaul.

Lantas apakah masih ada makna sesungguhnya dari "Merdeka Belajar" pada kondisi ini? Selalu ada jalan di dalam setiap permasalahan, saat ini satu-satunya upaya yang dapat dilakukan adalah beradaptasi dengan kehidupan baru. Tidak ada yang mengetahui kapan situasi ini akan berakhir, meskipun demikian, sebagai generasi muda bukan berarti hanya menunggu hingga situasi usai, tetapi berusaha untuk memanfaatkan situasi dengan baik dan optimal.

Setiap perubahan sosial memiliki dampak negatif dan juga positif, begitu juga dengan perubahan sosial akibat pandemi Covid-19 ini, selain dampak negatif yang membawa perubahan besar pada masyarakat, juga ada dampak positif yang dapat diambil, beberapa diantaranya adalah mempelajari teknologi, akrab dengan teknologi yang telah berkembang pesat, mencoba untuk keluar dari zona aman untuk melihat dunia yang sudah modern ini dengan cara yang berbeda, dan juga beradaptasi dengan negara luar yang sudah sangat lihai menggunakan berbagai teknologi.

Sebagai generasi milenial yang punya banyak pemikiran kreatif, bahkan kemampuan berfikir yang tinggi, dampak positif itulah yang seharusnya dimanfaatkan untuk belajar lebih dalam mengenai hal-hal yang belum pernah dipelajari sebelumnya, bahkan melihat dunia pendidikan dengan perspektif baru.

Tidaklah sulit untuk beradaptasi dengan kondisi ini apabila sungguh-sungguh memiliki kemauan untuk maju dan berkembang, serta kembali menemukan makna dari "Merdeka Belajar" dengan cara yang berbeda.

Alvina Krisendi

Peserta 12  Kategori Siswa, Kompetisi #Gerbangmenulis2021

Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Dinamika Sosial Dunia Penyiaran: Memulai Siaran Berkualitas Dari Sekolah

Di era modernisasi dan globalisasi, perkembangan televisi mengalami transformasi yang tidak terduga. Kini, televisi tidak hanya berbentuk layar yang besar, namun sudah bisa kita genggam

05/07/2022 19:11 WIB - Administrator
Fenomena Khong Guan dan Jebakan Euforia Timah di Bangka Belitung

Menjadi narasumber pada kegiatan Pemberdayaan Komunitas Penggerak Literasi Se-Babel (7 s.d 9 Juni 2022), membuat penulis termotivasi untuk menulis tulisan ini. Penulis tergelitik ketika

14/06/2022 17:15 WIB - Administrator
KONSELING INDIVIDU, CARA JITU ATASI MASALAH SISWA

Bimbingan dan Konseling memiliki peranan penting di sekolah. Sebagai wadah mengatasi masalah siswa, bimbingan konseling juga diharapkan dapat membantu siswa berkembang secara lebih opti

12/04/2022 09:17 WIB - Administrator
Merdeka Belajar dalam Pendidikan 4.0

Merdeka Belajar merupakan langkah awal pemerintah memulai revolusi pendidikan dengan konsep kemerdekaan dalam segala aspek pendidikan formal. Merdeka Belajar menjadi wadah untuk mencipt

28/03/2022 17:55 WIB - Administrator
Dampak Globalisasi Terhadap Perilaku Pelajar, Bahayakah?

Di era revolusi industri 4.0 saat ini, pengaruh budaya asing terhadap budaya lokal melesat begitu cepat tersebar. Peristiwa ini hampir tanpa sekat (jarak dan waktu) melalui media sosial

23/02/2022 08:55 WIB - Administrator
Merdeka Belajar di Tengah Gelombang Ketiga Masa Pandemi

Pendidikan merupakan sebuah usaha yang bertujuan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan yang didapat baik dari lembaga formal maupun informal yang nantinya bisa melahirkan individu-individ

14/02/2022 11:36 WIB - Administrator
Kepribadian Guru dan Pengaruhnya Terhadap Penguatan Pendidikan Karakter Siswa

Guru merupakan aktor utama dalam proses pembelajaran. Gurulah yang mempertimbangkan strategi pembelajaran yang efektif untuk diterapkan. Banyaknya variasi kualitas pengajaran dijelaskan

14/02/2022 11:33 WIB - Administrator
Penguatan Karakater Generasi Muda, Amankan Masa Depan Bangsa!

Generasi muda saat ini menjadi titik tolak keberhasilan dari negara. Tidak keliru jika disebut masa depan negara, karena kualitas dan kemajuan negara Indonesia memang bergantung pada ge

25/01/2022 21:21 WIB - Administrator
Esensialitas Pendidikan Karakter dalam Bermedia Sosial di Era Globalisasi  

Sadar atau tidak, di zaman sekarang anak-anak jauh lebih individualis dibanding anak millenials (generasi Y) pada zamannya. Orang tua yang sibuk lebih memilih untuk memberikan gadget ke

18/01/2022 19:20 WIB - Administrator
Pentingnya Kokohkan Karakter Pemuda Masa Depan

  Para pemuda adalah generasi penerus masa depan yang keberadaannya sangat menentukan langkah kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Keberadaan para generasi muda saat ini kela

17/01/2022 15:10 WIB - Administrator