
KONSELING INDIVIDU, CARA JITU ATASI MASALAH SISWA
Bimbingan dan Konseling memiliki peranan penting di sekolah. Sebagai wadah mengatasi masalah siswa, bimbingan konseling juga diharapkan dapat membantu siswa berkembang secara lebih optimal. Seperti yang kita ketahui, permasalahan siswa saat ini tidak lagi berputar pada masalah yang sederhana. Banyak permasalahan-permasalahan rumit terkait pribadi, pembelajaran, sosial, serta karir yang dihadapi oleh siswa. Oleh sebab itu, peran bimbingan konseling sangat urgent dalam membantu siswa menemukan solusi dan mengatasi permasalahan tersebut.
Pribadi seorang siswa tidaklah semuanya sama. Ada siswa yang lebih bersifat terbuka dan mampu menceritakan permasalahan yang dihadapi. Adapula siswa yang sangat tertutup dan hanya mampu memendam permasalahan yang dihadapinya sendiri. Padahal dari permasalahan yang diceritakan tersebut, bimbingan konseling sekolah dapat lebih mudah membantu siswa guna menemukan solusi dari permasalahan yang dihadapi. Tidak masalah jika memang siswa tersebut mampu menceritakan masalahanya, namun akan berbeda jika menemui siswa yang memiliki sifat kebalikan dari ini. Bimbingan konseling akan memiliki tantangan lebih dan harus memikirkan cara/teknik layanan lain guna menghadapi siswa yang tertutup tersebut.
Guru bimbingan konseling disekolah tentunya sangat berharap agar siswa (konseli) dapat berperan aktif dalam kegiatan layanan bimbingan dan konseling. Hal ini agar nantinya antara konselor (guru) dan konseli (siswa) memiliki kedekatan. Adanya kedekatan tersebut diharapkan akan memberikan ruang terbuka agar siswa dapat mengungkapkan masalah yang dihadapinya. Tentunya hal tersebut tetap harus dilakukan secara professional oleh guru BK dengan tetap memegang asas-asas yang berlaku. Keterbukaan siswa juga akan membuat guru BK lebih mudah memahami dan memberikan solusi masalah siswa. Artinya disini siswa harus berterus terang, jujur, dan tanpa ada keraguan untuk membuka diri sehingga fungsi pemahaman, pencegahan,penuntasan,pemeliharaan dan pengembangan dalam BK dapat berlangsung dengan baik.
Seperti yang dijelaskan, perlu adanya upaya khusus bagi siswa yang tertutup agar permasalahan yang dihadapinya dapat teratasi. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah menerapkan konseling individu. Layanan ini dirasa cocok karena layanan individu dapat membantu siswa lebih nyaman. Siswa juga dapat lebih bisa memahami dirinya sendiri dan menerima kelebihan serta kekurangan dirinya. Layanan individu sendiri pada dasarnya adalah layanan konseling perorangan ( individu ) yang memungkinkan peserta didik mendapatkan layanan langsung tatap muka (secara perorangan) dengan guru pembimbing untuk membahas dan mengentaskan permasalahan yang dihadapinya dan perkembangan dirinya.
Adapun cara yang digunakan oleh guru BK adalah dengan menerapkan metode wawancara santai. Artinya siswa tidak dipaksa menjawab pertanyaan namun tetap diberikan sedikit masukan agar dirinya mampu mengenal dirinya dengan baik. Guru BK juga membantu siswa untuk mampu memecahkan masalah yang dihadapinya. Siswa juga diarahkan untuk dapat mengembangkan potensi yang dimiliki sehingga diharapkan akan mendapatkan kepuasan secara individu dan kemanfaatan secara sosial.Kegiatan konseling individu sendiri memiliki beberapa prinsip supaya dapat berlangsung dengan baik, diantaranya: 1) guru/ konselor harus menghormati kejujuran klien, 2) menentukan tempat dan hari, dan 3) sifat kerahasiaan harus tetap di jaga oleh konselor.
Setiap proses konseling harus melibatkan guru BK dan siswa dari awal sampai akhir kegiatan. Berkaitan dengan hal tersebut secara umum proses konseling individu dibagi tiga tahapan yaitu tahap awal, tahap inti (tahap kerja), dan tahap akhir (tahap tindakan). Tahapan awal dimulai sejak siswa menemui konselor dan konselor menemukan permasalahan dari diri siswa tersebut. Tahap awal ini dilakukan dengan empat langkah yaitu: 1) membangun hubungan konseling, 2) memperjelas dan mendefinisikan masalah, 3) membuat penaksiaran masalah dan rancangan bantuan, dan 4) membangun perjanjian.
Tapan selanjutnya berupa tahap inti atau tahap kerja. Pada tahap ini terdapat beberapa hal yang harus dilakukan diantaranya; 1) menggali masalah klien lebih dalam, 2) konselor melakukan reassessment (penilaian kembali), dan 3) konselor berupaya kreatif mengembangkan teknik – teknik konseling yang bervariasi. Kemudian setelah tahap ini dilakukan, tahap yang dilakukan selanjutnya adalah tahap akhir (tahap tindakan). Dalam tahap ini ada beberapa langkah yang harus dilakukan antara lain adalah; 1) pembuatan kesimpulan bersama guru dan siswa, 2) menyusun rencana tindakan, 3) mengevaluasi jalannya proses dan hasil konseling individu ( penilaian segera), dan 4) membuat perjanjian untuk pertemuan berikutnya.
Hasil akhir dari layanan konseling individu ini dapat ditandai dengan sikap siswa. Sikap yang dimaksud adalah dengan adanya penurunan kecemasan, perubahan prilaku yang lebih positif, dan adanya pemahaman baru dari siswa tentang masalah yang dihadapinya. Secara umum memang permasalahan yang dihadapi oleh siswa tidak semuanya dapat diketahui secara langsung oleh guru BK. Oleh sebab itu, dengan pendekatan yang lebih personal dan intens melalui layanan individu, permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh siswa diharapkan dapat teratasi. Sehingga siswa kita semua dapat menjadi lebih nyaman dalam belajar tanpa dibebeni permasalahan yang ada.
Oleh: Selawi, S.Pd
Guru Bimbingan Konseling SMA Negeri 1 Manggar
Artikel ini telah terbit di harian Belitong Ekspress pada Selasa 12 April 2022
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Angkat Keindahan Batik, Siswi SMAN 1 Manggar Juarai Lomba Fashion Show HUT ke-22 Beltim
Tiara Widya Mustika Lestari, siswi SMAN 1 Manggar, berhasil meraih juara pertama dalam lomba fashion show tingkat SMP/MTS/SMA/SMK/MA se-Kabupaten Belitung Timur. Lomba yang digelar dala
Wakili SMAN 1 Manggar, Callista Siap Bertarung di WORDS Tingkat Nasional 2025
SMAN 1 Manggar, Kabupaten Belitung Timur (Beltim) sukses menyelenggarakan kompetisi WORDS 2025, sebuah ajang storytelling dan storybook dalam bahasa Inggris. Ajan
Kapolres Belitung Timur Ajak Siswa SMAN 1 Manggar Jauhi Geng Motor
Kapolres Belitung Timur, AKBP Indra Feri Dalimunthe mengajak para pelajar di SMA Negeri 1 Manggar di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk berperan aktif da
SMAN 1 Manggar Sabet 2 Gelar Juara Bupati Cup Futsal Pelajar 2024
Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh SMAN 1 Manggar dalam ajang bergengsi Bupati Cup Futsal Pelajar 2024 tingkat SMA/SMK. Dua tim futsal dari sekolah ini, Tim B dan Tim A, berhasil
Pekan Kreasi Pemuda 2024: SMAN 1 Manggar Buktikan Keunggulan di Dunia Seni
Dua tim paduan suara SMAN 1 Manggar kembali mengukir prestasi gemilang di ajang tahunan Pekan Kreasi Pemuda 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (DISPORA) Belitung T
Festival Seni dan Budaya Literasi: SMAN 1 Manggar Menjaga Tradisi, Menulis Masa Depan
Dalam rangka memperingati Bulan Bahasa, SMAN 1 Manggar menggelar Festival Seni dan Budaya Literasi bertajuk “Menjaga Tradisi, Menulis Masa Depan.” Acara ini menampilkan sera
SMAN 1 Manggar Jadi Tuan Rumah Studi Tiru SMAN 4 Pangkalpinang dan SMAN 1 Namang
SMAN 1 Manggar baru-baru ini menjadi tuan rumah dua kunjungan studi tiru berturut-turut dari SMAN 4 Pangkal Pinang dan SMAN 1 Namang. Kedua sekolah tersebut mengunjungi SMAN 1 Manggar u
Syahrani Aprillia Siswi SMAN 1 Manggar Belitung Timur Terbaik Chemistry Fun Days 2024
Prestasi membanggakan kembali diukir oleh siswa-siswi SMAN 1 Manggar di ajang Chemistry Fun Days 2024 yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia (HMPK) FKIP, Universi
Hari Sumpah Pemuda 2024, 3 Siswa Berprestasi SMAN 1 Manggar Diganjar Penghargaan
Manggar, 28 Oktober 2024 — Dalam peringatan Sumpah Pemuda tahun ini, Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Belitung Timur memberikan apresiasi besar kepada para pemuda
Prestasi Cabang Fotografi, 2 Siswa SMAN 1 Manggar Juara Favorit di TANOS 2024
Prestasi membanggakan diraih dua siswa kelas XI SMAN 1 Manggar, Daniel Anlindra Kenanga dan Fathur Rahman, di ajang Tantangan dan Inovasi Siswa (TANOS) Nasional cabang fotografi yang di